Alat Alat Musik Tradisional Yang Dipukul
Nah bagi anda yang belum mengetahui alat alat musik tradisional pada setiap daerah yang ada di indonesia sebaiknya anda mesti mengetahuinya supaya tidak memalukan bangsa sendiri karena tidak mengetahui identitas bangsa lewat alat musik tradisional indonesia dan juga kepada adik adik yang sedang mencari jawaban atas tugas seni dan budaya di sekolahnya masing masing.
Alat alat musik tradisional yang dipukul. Gong adalah sebuah alat musik tradisional yang dipukul instrumen atau waditra yang terbuat dari bahan dasar perunggu atau logam lain bentuknya bundar dan besar seperti kuali gong mempunyai diameter 69 cm sampai dengan 105 cm. Salah satu contoh kecilnya adalah keberagaman alat musik tradisional berikut ini. Gambang terbuat dari kayu pada bagian utamanya ada 18 bilah kayu yang disusun secara berjejer dari yang besar hingga kecil lalu di bawahnya ada suatu lubang resonansi untuk menghasilkan suara. Alat musik tradisional ini dimainkan dengan cara dipukul secara bersamaan terbuat dari kayu yang bagian tengahnya di lubangi.
Alat musik tradisional yang dipukul selanjutnya adalah gambang yaitu alat musik tradisional yang berasal dari kalimantan utara. Maka dari itu tak heran jika indonesia disebut sebagai negara paling kaya. Biasanya dalam pertunjukan pemain ganda tidak hanya memainkan satu jenis tetapi bervariasi jenis ganda. Alat musik ini tidak dimainkan sendiri.
Alat musik sesesahang ini termasuk alat musik yang dipukul dan cara memukulnya memang cukup unik. Alat musik pukul ini berasal dari negara tetangga kita yaitu thailand. Alat musik tradisional dari provinsi jawa barat ini dilengkapi dengan senar yang dibuat dari sembilu bambu. Sasesahang adalah alat musik tradisional yang dipukul yang terbuat dari bambu alat musik ini mungkin kebanyakan orang susah sekali untuk mengenalinya.
Alat musik tradisional indonesia merupakan salah satu negara yang terdiri dari beragam suku bangsa budaya adat istiadat dan lain sebagainya yang terbentang luas mulai dari sabang sampai merauke. Menurut sejarahnya ranat ek lek ditemukan pada tahun 1854. Cara memainkannya dipukul dengan alat pemukul yang dinamakan tarengteng. Alat musik tradisional yang ditiup alat musik tradisional yang ada di indonesia memang sangat beragam baik dari bentuk dan juga cara memainkannya.
Ganda bentuknya mirp dengan gendang hanya satu sisi saja yang bisa dipukul. Ada alat musik yang cara memainkannya digesek dipukul dipetik dan sesuai dengan judul artikel ini yaitu alat musik tradisional yang dimainkan dengan cara ditiup. Alat musik ini dikategorikan sebagai metallophone yaitu alat musik yang menggunakan bahan dari logam untuk menghasilkan bunyi. Fungsinya waditra adalah sebagai tanda akhir dari sebuah lirik lagu atau sebagai tanda pada bentuk bentuk nada pada.
Dan suara yang dihasilkan pun berbeda dari alat musik lainnya seperti angklung dan lain lain. Daerah sulawesi tengah juga memiliki alat musik tradisional yang unik lho namanya ganda. Alat musik ini mengeluarkan jenis suara membranofon.